Sabtu, 20 Desember 2014

kesehatan masyarakat bekerja dimana

kesehatan dan keselamatan kerja pekerja kantoran seringkali dibayang bayangi mitos yang menyebut bahwa terlalu lama duduk bisa memicu penyakit kanker namun kebenaran mitos tersebut Read This kesehatan bekerja Pekerja kantoran seringkali dibayang-bayangi mitos yang menyebut bahwa terlalu lama duduk bisa memicu penyakit kanker. Namun kebenaran mitos tersebut sampai saat ini masih belum bisa dipastikan secara medis.


Sebuah penelitian di Institut Nasional Kanker membandingkan 43 penelitian yang dilakukan untuk meneliti dampak yang ditimbulkan karena terlalu lama menghabiskan waktu sembari duduk. Faktanya waktu duduk yang lama bisa memicu tumbuhnya aktivitas sel yang mengarah pada meningkatnya 8 persen kemungkinan kanker usus dan 11 persen kemungkinan kanker endomterium. Jadi bukan kanker.


World Observer Online melansir risiko ini akan semakin besar sesuai dengan usia seseorang. Semakin tua usianya maka semakin besar dampak terlalu lama duduk berpengaruh pada tubuhnya. Namun dampak ini bisa berkurang ketika orang tersebut mengurangi waktu duduknya.


Selain kanker penyakit yang bisa disebabkan karena terlalu lama duduk adalah jantung diabetes gangguan pankreas hingga beberapa masalah pada bagian otot sendi seperti pada bagian punggu pinggang dan bokong. Wah!


Dampak pada otot dan sendi adalah dampak yang paling dirasakan manusia. Setelah duduk dalam waktu yang cukup lama otot dan sendi akan terasa tegang dan kaku. Siasati masalah otot ini dengan melakukan peregangan setelah duduk yang terlalu lama. Imbangi juga dengan olahraga teratur agar elastisitas otot terjaga. Selamat mencoba.


kesehatan dan keselamatan kerja pekerja kantoran seringkali dibayang bayangi mitos yang menyebut bahwa terlalu lama duduk bisa memicu penyakit kanker namun kebenaran mitos tersebut



kesehatan masyarakat bekerja dimana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar