Kamis, 04 Desember 2014

giliran menlu dan kepala bappenas lapor harta kekayaan ke kpk

giliran menlu dan kepala bappenas lapor harta kekayaan ke kpk menteri perencanaan pembangunan nasional atau kepala badan perencanaan pembangunan nasional andrinof chaniago melaporkan harta kekayaannya ke komisi p Read This Giliran Menlu dan Kepala Bappenas Lapor Harta Kekayaan ke KPK Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Andrinof Chaniago melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi Kamis 4 Desember 2014.


Andrinof tiba di KPK dengan memakai mobil Toyota Crown Royal Saloon dengan nomor polisi RI-42 pada sekitar pukul 13.00 WIB. “Ini saya laporkan harta (LHKPN)” kata dia singkat.


Selang satu jam kemudian Andrinof terlihat keluar dari Gedung KPK dengan ditemani oleh Deputi Pencegahan KPK Johan Budi. Saat disinggung mengenai jumlah harta kekayaannya Andrinof enggan mengungkapkannya.


Namun dia membantah bahwa hartanya mencapai Rp10 miliar. “Ya nanti kalau jumlah kan diumumin nanti lihat saja” imbuh Andrinof.


Andrinof menambahkan dia sempat berdiskusi dengan pihak KPK terkait sistem pencegahan korupsi di Kementeriannya termasuk dalam pengadaan barang dan jasa.


“Kemudian membuat perencanaan pembangunan sekaligus punya fungsi mencegah penyimpangan atau korupsi. Itu tadi yang diobrolin” ungkap dia.


Selang 15 menit setelah Andrinof meninggalkan Gedung KPK giliran Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi yang tiba di Lembaga Anti Rasuah itu.


Sama halnya dengan Andrinof kedatangan Retno bertujuan untuk melaporkan harta kekayaannya. Dia menyebut bahwa laporannya ini bukan lah yang pertama kalinya.


“Terakhir saya melaporkan pada 19 Oktober tahun ini (2014) dalam kapasitas saya sebagai Duta Besar Republik Indonesia di Belanda” sebut dia.


Pada laporan harta kekayaannya yang dirilis KPK pada 29 Desember 2011 lalu Retno LP Marsudi memiliki total kekayaan mencapai Rp662 miliar dan US$231.806. Saat itu dia menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda.


Harta yang dia miliki berupa harta tidak bergerak berupa tanah dan bangunan senilai Rp334 miliar yang berada di Magelang Depok Bekasi Bogor dan Jakarta Pusat.


Sementara harta bergerak bernilai Rp749 juta terdiri dari mobil Honda Jazz motor merek Honda mobil Toyota Kijang motor Kawasaki Ninja mobil Toyota Fortuner dan mobil Toyota Yaris.



giliran menlu dan kepala bappenas lapor harta kekayaan ke kpk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar